Friday, October 15, 2021

Mengenal Macam - Macam Sistem Operasi dan Struktur Sistem Komputer

Sistem operasi atau dalam bahasa inggrisnya Operating System adalah software pada lapisan pertama yang diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. 

Macam - Macam Sistem Operasi dari Masa Ke Masa

Seiring berkembangnya zaman, Sistem Operasi Komputer semakin beragam dan bervariasi. Setiap Sistem Operasi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing - masing. Berikut ini adalah macam - macam Sistem Operasi yang ada sampai artikel ini dibuat :

  1. Windows

    Windows adalah salah satu software sistem operasi yang dikeluarkan oleh perusahaan Microsoft Inc. Microsoft Windows adalah software sistem informasi yang paling populer untuk para pengguna PC. Tampilan Windows yang “user friendly” membuatnya menjadi pilihan utama. 

    Windows sudah memiliki banyak versi, mulai dari Windows Graphic Environment 1.0 sampai dengan Windows 11. Berikut ini penjelasan mengenai versi yang ada di windows :

    Windows Graphic Environment 1.0 - November 1983

    Windows Graphic Environment 1.0 diluncurkannya pada 10 November 1983. Namun versi ini baru diperkenalkan pada dunia pemasaran pada bulan November 1985. Versi pertama ini dirancang guna memenuhi keperluan komputer yang tampilannya bergambar. Windows Graphic Environment 1.0 merupakan piranti lunak 16-bit tambahan dan bukan merupakan OS yang beroperasi dengan memanfaatkan MS-DOS.

    Windows 1.0 - November 1985

    Windows Graphic Environment 1.0 selanjutnya mengalami pengembangan dan menjadi Windows 1.0, dimana system ini merupakan OS pertama di dunia yang berbasis GUI (Graphical User Interface) serta dapat melakukan banyak tugas dalam satu waktu (Multi-tasking Operating System).

    Windows 2 – Desember 1987

    Setelah Windows 1 diluncurkan, Windows melakukan pengembangan dan kemudian meluncukan Windows 2 pada Desember 1987. Ini merupakan sebuah inovasi terbesar selama 2 tahun yang muncul di Windows 2 dengan kemampuannya untuk meminimalkan atau memaksimal diri. Jika dulu hanya bisa dilakukan dengan “iconising” atau “zooming”. Maka pada windows 2 terdapat fitur Control panel dan berbagai pengaturan lainnya dijadikan satu sehingga memudahkan penggunanya, hal ini pun bertahan hingga saat ini.

    Windows 3.0 – Mei 1990

    Kemampuan yang dimiliki Windows 3.0 sama dengan versi windows sebelumnya, hanya saja pada versi ini terdapat tambahan kartu grafis SVGA/XGA serta icon-icon yang lebih baik tentunya. Di masa itu, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para pengembang perangkat lunak dapat menumbuhkembangkan aplikasinya agar dapat terkoneksi pada Windows 3.0. Selain itu, Windows 3.0 juga mendukung VDX (Virtual Device Driver). Kegunaan VDX ini yaitu untuk memperkecil kemungkinan tingkat ketergantungan setiap driver pada hardware tertentu.

    Windows 3 merupakan versi Windows yang membuatnya tersebar luas dengan sukses yang kemudian menyaingi Macintosh milik Apple Inc. dan Commodore Amiga. Windows 3 memperkenalkan kemampuan untuk menjalankan program MS-DOS, yang juga mendukung 256 warna sehingga interface terlihat lebih berwarna. Permainan kartu Solaitaire merupakan salah satu inovasi dalam Windows 3.

    Windows 3.1 – Tahun 1992

    Pada tahun 1992, Windows 3.1 diperkenalkan dengan ciri khas utama berupa adanya font TrueType. Permainan Minesweeper mulai bisa dimainkan dengan Windows 3.1 yang memerlukan RAM sebesar 1 MB untuk dapat bekerja. Windows 3.1 juga merupakan versi windows pertama yang didistribusikan melalui CD-ROM.

    Windows 95 – Agustus 1995

    Lambat laun waktu terus berjalan dan akhirnya perusahaan Microsoft meluncurkan versi terbarunya Windows 95 dengan hibrida 16-Bit/32-Bit. Perkembangan yang tampak dari versi ini sangatlah banyak diantaranya adalah GUI yang dipakai lebih menarik dan atraktif, mendukung penuh Plug and Play, memiliki penamaan yang panjang, serta mempunyai beberapa fasilitas lain seperti Browser dan Windows Explorer. Selain itu, Windows 95 juga memiliki fitur untuk mengatur penggunaan daya (APM) dan diperkenalkan pula Client-Server di masa itu.

    Windows 98 – Mei 1998

    Diluncurkan pada tahun 1998, Windows versi ini sudah dilengkapi dengan Internet Explorer 4, Outlook Express, Windows Address Book, Microsoft Chat, dan NetShow Player. Netshow Player kemudian digantikan dengan Windows Media Player pada Windows 98 edisi ke-2 pada tahun 1999.

    Penggunaan USB mulai berkembang pesat pada Windows 98, termasuk USB hubs dan USB mice. Salah satu perubahan besar yang juga terjadi pada Windows 98 adalah adanya Windows Driver Model untuk komponen komputer dan accesories, yaitu sebuah driver yang mendukung semua versi Windows di masa setelahnya.

    Windows Millenium Edition (ME) – September 2000

    Evolusi selanjutnya tampak dengan diperkenalkannya Windows ME. Hal menakjubkan dari Windows ME terlihat dengan banyaknya para pengguna (user) rumahan yang telah memakainya.

    Windows NT - Tahun 2000

    Windows ME kemudian diubah dan digantikan oleh Windows NT yang telah memanfaatkan arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64, AMD64 (x64) serta grafis berbasis 32-Bit. Windows NT ini sendiri sebenarnya dirancang dengan melihat pengembangan dari IBM OS/2. Kemajuan lain yang tampak pada Windows NT adalah digunakannya File System NTFS yang tentunya lebih baik dan lebih maju dibandingkan FAT ataupun FAT-32.

    Windows 2000 - Februari 2000

    Perkembangan selanjutnya yaitu dengan diperkenalkannya Windows 2000. Pada versi 2000 ini terdapat banyak fitur dan fasilitas tambahan diantaranya adalah Active Directory, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Image Preview, Plug and Play dan Windows Driver Model yang sudah barangkali tentu memiliki performa yang lebih baik dibanding versi-versi sebelumnya.

    Windows XP – Agustus 2001

    Windows XP merupakan versi yang mendapat banyak perubahan baik pada fitur-fiturnya, fasilitas-fasilitasnya serta performa-performanya yang tentunya semakin meningkat. Boleh dikata Windows XP merupakan versi windows yang paling banyak dipakai oleh para user PC maupun PC Mobile.

    Windows Server 2003 - Tahun 2003

    Sejalan dengan kebutuhan yang sangat akan networking maka perusahaan Microsoft Corporation meluncurkan OS yang berorientasi pada jaringan. OS tersebut dikenal dengan nama Windows Server 2003. Beberapa fasilitas yang ditawarkan Windows Server 2003 yaitu diperkenalkannya platform Net, Domain Controller Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Microsoft IIS, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Windows Internet Name Service (WINS), dan masih banyak lagi.

    Windows Vista – November 2006

    Pada Windows Vista, tampilan Windows lebih fokus pada elemen transparan, seperti search dan security di dalamnya. Pada Windows Vista, terdapat Windows Media Player 11, dan IE 7, juga terdapat speech rocognition, Wondows DVD Maker, serta Photo Gallery di dalamnya.

    Walau begitu, Windows Vista sering membuat penggunanya terganggu karena request berbagai macam aplikasi yang ditawarkan. Windows Vista juga berjalan dengan sangat lambat pada komputer lama, bahkan beberapa versi Vista tidak dapat digunakan di PC tertentu. Bahkan banyak orang yang mengatakan bahwa Windows Vista ini merupakan “produk gagal“.

    Windows 7 – Juli 2009

    Windows 7 diluncurkan dengan misi memperbaiki berbagai macam masalah dan kritik yang diterima oleh Windows Vista. Microsoft menambah kemudahaan pengguna dengan desain dari Windows 7 yang lebih baik. Windows 7 dapat dijalankan dengan lebih cepat, stabil, dan mudah, sehingga banyak pengguna yang akhirnya beralih ke Windows 7 dari sebelumnya XP atau Vista.

    Windows 8 – Oktober 2012

    Dipasarkan pada Oktober 2012, Microsoft berharap Windows 8 menjadi primadona baru bagi pengguna komputer (yang sebelumnya sudah puas dengan Windows 7). Hal yang paling mencolok dari Windows 8 adalah adanya widget untuk menggantikan daftar berbagai program di tombol Start.

    Walaupun begitu, tampilan desktop masih sedikit mirip seperti Windows 7. Windows 8 dapat dijalankan dengan lebih cepat (terutama pada proses booting) dibanding versi Windows sebelumnya. Windows 8 juga dilengkapi dengan USB 3.0.

    Windows 8.1 – Oktober 2013

    Sebelumnya, Windows 8 tidak memiliki tombol Start di bagian dekstopnya. Hal ini kemudian diperbaiki oleh Microsoft dengan dihadirkannya Windows 8.1 yang dirilis pada Oktober 2013. Windows 8.1 memunculkan kembali tombol Start, namun dengan ikon yang bergambar empat jendela (logo Windows versi flat), bukan tulisan “Start”. Kembalinya tombol Start ini diharapkan agar lebih memudahkan pengguna yang masih menggunakan mouse dan keyboard tanpa layar sentuh.

    Untuk lokasi tombol Start pada Windows 8.1 sama dengan Windows 7, yakni berada di pojok kiri bawah desktop. Perbedaan lain antara Windows 8.1 dengan 8 terletak pada ukuran tile pada Start Screen. Ukuran tile pada Windows 8.1 terlihat jauh lebih fleksibel dan bervariasi.

    Windows 10 – Juli 2015

    Windows 10 ini memiliki tampilan yang elegan dan minimalis sehingga membuat penggunanya nyaman dalam menggunakannya. Beberapa fitur yang menarik dari Windows 10 adalah adanya kemampuan untuk mengganti keyboard menjadi mode mouse dan mode tablet, seperti pada komputer seperti Surface Pro 3 yang keyboardnya dapat dilepas. Dengan berbagai kelebihan Windows 10 yang menarik dan memukau, membuat banyak pengguna yang berbondong-bondong melakukan upgrade dari sistem operasi lama mereka ke Windows 10.

    Windows 11 – Oktober 2021

    Microsoft telah merilis Windows 11 pada bulan Oktober 2021, Windows 11 mulai tersedia melalui upgrade gratis pada PC Windows 10 yang sudah memumpuni syarat dari microsoft. Selain itu, upgrade windows 11 juga bisa melalui PC baru yang telah dipra-install dengan Windows 11.

    Tampilan pada windows 11 sangatlah elegan dan minimalis hampir menyerupai dengan OS Machintos yang dimiliki oleh Apple. Terdapat juga animasi - animasi yang bagus pada beberapa menunya yang membuat tampilan Windows 11 ini terasa lebih Fresh daripada versi - versi terdahulunya.

  2. UNIX

    Pada dasarnya produk varian Unix terbagi menjadi 3 yaitu Unix Murni, Unix yang dimodifikasi dan Emulasi Unix (untuk hardware tertentu).

    Ada dua versi Unix yang paling terkenal yaitu AT&T dan versi Berkeley (BSD). Kedua lembaga ini tidak memasarkan Unix itu langsung pada para user tetapi mereka memasarkannya dengan cara menjual lisensinya kepada para vendor (perusahaan computer). Dimana para vendor tersebut akan mengembangkan system operasi Unix siap pakai tersebut pada computer buatan perusahaan computer tersebut dan diberi nama khusus.

    Berikut adalah beberapa nama Unix yang dikembangkan oleh para vendor (perusahaan computer).

    AIX (Advanced Interactive Executive)

    Sistem Operasi ini dikembangkan oleh Interactive System Corp dan perusahaan IBM. Dimana OS ini diterapkan pada computer IBM PS/2 (IBM AIX PS/2), IBM RT System (IBM AIX RT), RISC System/6000 (IBM AIX RS/6000) dan mainframe yang menggunakan arsitektur System/370 (IBM AIX S/370).

    AU/X (Apple Macintosh Unix)

    Versi ini dikembangkan oleh perusahaan Apple Computer untuk computer Apple Macintosh.

    DG/UX

    Sistem operasi ini dikembangkan oleh Data General untuk computer jenis Data General A ViiON.

    Domain/X

    Sistem operasi ini dikembangkan oleh Appolo Computer.

    HP-UX

    Sistem operasi berbasis Unix ini dikembangkan oleh Hewlett Parckard yang berdasarkan pada AT&T Unix System V Release 3.0. HP-UX dioperasikan pada computer supermini HP 9000 Series 300 dan Series 800.

    SINIX

    Sistem operasi ini dikembangkan oleh perusahaan Siemens di Eropa dan diterapkan pada produk MX-seriesnya.

    SunOS

    Sistem operasi yang merupakan penggabungan dari Unix system V dan BSD versi 4.3 ini dikembangkan oleh Sun Microsystem pada produk komputernya yang berbasin SPARC (Scalable Processor ARChitecture).

    ULTRIX

    Sistem operasi ini dikembangkan oleh Digital Equipment Corp berbasis pada BSD 4.3 dan Unix system V dan AT&T. ULTRIX ini dioperasikan pada jajaran computer micro VAX, VAX RISC System (DECstation dan DECsystem).

    UniCOS

    Sistem operasi ini dikembangkan oleh Cray Research, merupakan sebuah implementasi asli dari Unix system V. UniCOS dioperasikan pada supercomputer Cray X/MP dan Cray 1.

    SCO UNIX/XENIX

    Versi ini dikembangkan oleh Santa Cruz Operation dan Microsoft Corp dan merupakan Unix pertama yang dapat dijalankan pada computer IBM PC dengan berbasis processor Intel. Kini tersedia SCO Unix V/386 untuk computer berbasis processor intel 80386 dan SCO Unix untuk IBM PS/2.

  3. Macintosh

    Macintosh, atau disingkat Mac, adalah salah satu jenis komputer personal berbasis PowerPC yang diproduksi oleh Apple. Komputer ini dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel yang disukai Jef Raskin. Macintosh diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl yang fenomenal. Macintosh adalah komputer pertama yang memperkenalkan sistem antarmuka grafis (GUI). Pada waktu itu, langkah yang dilakukan Apple adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.

    Macintosh sudah memiliki banyak versi, mulai dari Macintosh Classic sampai dengan Mac OS X 11.0. Berikut ini penjelasan mengenai versi yang ada di Mac OS :

    Macintosh Classic (1984-2001)

    Awal mula dari versi Macintosh Classic ini ditandai dengan beralihnya penggunaan system baris perintah menuju kepada system operasi yang berbasis grafis. Sistem Operasi Macintosh baru menerapkan system Multi-tasking pada OS ke-5. Beberapa kekurangan dari versi ini menimbulkan banyak kritikan seperti sangat terbatasnya manajemen memori, kurangnya perlindungan atas memori yang dimanfaatkan, mudahnya terjadi konflik antara ekstensi system operasi yang menyediakan fitur tambahan seperti halnya jaringan dan lain-lain sebagainya. Maklumlah hal itu trejadi karena versi ini merupakan versi awal dari pembangunan MAC OS.

    Awalnya, Macintosh memanfaatkan MFS (Macintosh File System) dimana MFS ini merupakan Plat file yang hanya memiliki satu tingkat folder. Mengingat akan kelemahannya tersebut, MAC OS segera beralih dari MFS menuju HFS (Hierarchical File System) di tahun 1985 dimana HFS ini tentunya mempunyai pohon direktori yang tepat.

    Sistem Operasi DOS, Unix, atau OS yang lain umumnya hanya memposisikan file sebagai urutan byte yang memerlukan software tertentu untuk mengetahui jenis informasi apa yang terdapat pada byte tersebut.

    Sedangkan pada MFS dan HFS, File tersebut memiliki dua tipe. Yang pertama adalah tipe data dimana tipe ini menyediakan berbagai jenis informasi yang sama seperti dokumen dari suatu file gambar. Sedangkan yang kedua adalah tipe sumber daya (source) dimana tipe ini berisi data terstruktur dan tersusun sebagaimana halnya seperti definisi menu, suara, grafik ataupun kode segmeni. Untuk melakukan transfer file MAC OS pada system non MAC OS, implementasi default hanya akan melakukan akses file tipe sumber daya.

    Macintosh Versi PowerPC

    Pada MAC OS versi ini, Sistem yang digunakan adalah system yang dipakai pada MAC OS classic. Pada bulan Juni 2005 yaitu pada saat konferensi keynote worldwide developers, Steve Jobs mengabarkan pada dunia bahwa Apple akan mentransisikan dirinya dari PowerPC ke processor Intel.

    Kemudian di bulan Januari 2006, Apple memperkenalkan pada seluruh dunia mengenai computer MAC yang memanfaatkan processor intel, iMAC dan MacBook Pro. Sebulan kemudian yaitu di bulan februari 2006, Apple kembali melakukan gebrakan dengan memperkenalkan MAC Mini dengan memanfaatkan Intel Core Solo dan 2 processor.

    Mac berbasis Intel ini termasuk ke dalam teknologi emulasi yang biasa disebut Rosetta. Dimana hal ini memungkinkan seorang user/pengguna untuk dapat mengoperasikan software MAC OS X yang disesuaikan pada Mac berbasis power PC.

    Macintosh OS X

    Versi ini merupakan system operasi berbasis UNIX yang didasarkan pada system NeXTSTEP operasi serta memanfaatkan kode berbasis BSD. MAC OS X memiliki sebuah versi yang disebut versi server dan biasa dikenal sebagai Mac OS X Server. Kemudian diketahui pada tahun 1999, versi dari Mac OS X 1.0 diberi nama versi beta. Mac OS X merupakan versi terbaru dari Mac OS untuk computer MAC yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2001.

    Terdapat beberapa penafsiran terhadap penamaan versi Mac OS X ini diantaranya adalah ada yang beranggap karakter “X” merupakan angka Romawi sepuluh dimana Mac OS ini merupakan versi kesepuluh penerus Mac OS 8 dan Mac OS 9. Anggapan lain yaitu dihubungkan dengan tradisi memberi nama OS berbasis UNIX dengan menggunakan akhiran huruf “X” seperti AIX, IRIX, Linux, Ultrix, Minix dan lain-lain sebagainya.

    Beberapa fitur dan fasilitas tambahan yang terdapat pada versi Mac OS X ini diantaranya adalah software untuk mengoperasikan perangkat lunak seperti diantaranya SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Hal yang menjadikan system operasi ini menarik tidak lain adalah keindahan tampilannya dimana hal ini telah dijadikan sebagai panutan para pengembang bentuk tampilan desktop.

    Mac OS X 10.0.0 – Cheetah

    Mac OS X 10.0.0 (Cheetah) merupakan versi pertama dari Mac OS X yang dirilis pada 24 Maret 2001. Pada awal pengembangannya, versi ini termasuk versi yang lambat, tidak kompleks dan aplikasinya terlalu sedikit. Namun seiring dengan pertumbuhan dan perkembangannya, versi ini memberikan banyak pembaharuan dari versi-versi Mac OS sebelumnya. Pembaharuan dan perubahan besar yang dibawa oleh versi ini diantaranya yaitu diterapkannya berbagai kode program yang baru, gaya tampilan desktop yang baru bahkan system pengaturan memori yang juga baru. Bisa dikata bahwa Cheetah merupakan evolusi PC (personal computer) serta Laptop dari Apple. Cheetah juga merupakan Sistem Operasi paling stabil di masa itu.

    Mac OS X 10.1 – Puma

    Mac OS X 10.1 – Puma merupakan salah satu versi terbaru yang open source dari Cheetah yang juga diluncurkan pada 25 September 2001. Beberapa pembaharuan yang tampak dari versi Puma diantaranya yaitu semakin meningkatnya kemampuan serta kemudahan dan kecepatan burning CD/DVD, peningkatan terhadap mutu DVD Player dan beberapa tambahan terhadap driver printer.

    Mac OS X 10.2 – Jaguar

    Mac OS X 10.2 – Jaguar merupakan versi lanjutan dari Puma yang diluncurkan pada 23 Agustus 2002. Perkembangan yang tampak dari versi Jaguar diantaranya adalah adanya peningkatan kecepatan, kompatibilitas, stabilitas serta penambahan fitur-fitur dan fasilitas-fasilatas baru lainnya. Beberapa fitur tambahan yang menjadi daya tarik tersendiri dari versi Jaguar ini adalah Address Book, Handwriting recognition software Inkwell, Mail program dan lain sebagainya. Pemasaran dari versi jaguar ini dipakai nama kodenya (Jaguar) bukan nama versinya (Mac OS X 10.2)

    Mac OS X 10.3 – Panther

    Mac OS X 10.3 – Panther merupakan versi lanjutan dari versi Jaguar yang dirilis pada 24 Oktober 2003 (Setahun setelah perilisan versi jaguar). Versi ini diperkenalkan dengan fitur terbarunya yang berjumlah lebih dari 150 fitur termasuk di dalamnya live search engine di finder, Expose, Preview, Quick Time, TextEdit dan sebagainya. Selain itu, Perkembangan lain yang tampak dari Panther adalah diperkenalkannya web browser hasil karya Apple yang diberi nama Safari dimana web browser ini secara formal mengalihkan pemanfaatan Internet Explorer khusus untuk komputer MAC.

    Pembaharuan lain yang tampak dari versi Panther yaitu diperbaharuinya Finder, menghubungkan interface diskat-logam, Expose, FileVault, iChat AV, peningkatan dalam fitur Portable Document Format (PDF) rendering dan lain sebagainya.

    Mac OS X 10.4 – Tiger

    Mac OS X 10.4 – Tiger merupakan versi lanjutan dari versi panther yang diluncurkan pada 29 April 2005. Versi ini merupakan versi yang cukup lama bertahan dibanding versi-versi sebelumnya. Search engine yang diluncurkan pada versi ini adalah Spotlight. Beberapa fitur yang diperkenalkan pada versi tiger ini diantaranya adalah Dashboard, Folder Smart, Gambar dan Video Inti Core, update program dengan Kotak Surat Smart, QuickTime 7, Safari 2, Pengotomasi, VoiceOver dan lain sebagainya.

    Versi Tiger ini juga dimanfaatkan untuk perilisan pertama TV Apple. Kemudian pada tanggal 10 Januari 2006, Apple kembali melakukan gebrakan dengan merilis Mac yang berbasis Intel pertama bersamaan dengan itu juga dilakukan update 10.4.4 terhadap Tiger.

    Mac OS X 10.5 – Leopard

    Mac OS X 10.5 – Leopard merupakan versi lanjutan dari versi tiger yang diperkenalkan pada 26 Oktober 2007. Perkembangan dan pembaharuan yang tampak dari versi leopard ini diantaranya adalah tampilan desktop, dock, menu bar, Time Machine, Spaces, Boot Camp pra-instal dan juga finder. Beberapa fitur lainnya seperti Backup utility time machine. Versi ini juga meningkatkan taraf keamanan dari Mac OS X. 

    Versi Leopard ini dikatakan juga sebagai Update terbesar dari Mac OS X membawa sekitar 300 fitur dan fasilitas-fasilitas baru. Leopard merupakan versi terakhir dari Mac OS X yang mendukung PowerPC.

    Mac OS X 10.6 – Snow Leopard

    Mac OS X 10.6 – Snow Leopard merupakan versi terbaru dan merupakan versi lanjutan dari versi sebelumnya yaitu versi Leopard yang dirilis pada 28 Agustus 2009. Peluncurannya sendiri difokuskan pada perbaikan performa agar lebih efisiensi dan optimal dalam pemanfaatan memory.

    Bagi sebagian besar para user/pengguna, perubahan dan pengembangan yang tampak dari versi Snow Leopard ini yaitu ruang disk tidak mengikutsertakan OS setelah selesai melakukan penginstalan, Finder lebih tanggap jika ingin di lakukan re-writed pada Cocoa, Backup Mesin Waktu yang lebih cepat, disk yang tentunya lebih dapat diandalkan serta web browser Safari menjadi lebih cepat dan tepat.

    Web Browser pada versi Snow Leopard ini telah mencapai tahap Safari 4 dimana hal itu menyebabkan Browsing menjadi lebih cepat dan tepat. Safari 4 ini sekarang juga telah mampu mengisolasi plug-in (Penyebab utama web browser crash).

    Versi ini juga mempunyai berbagai macam fitur Microsoft Exchange Server pendukung yang diperunttukkan untuk Mail, iCal, dan Buku Alamat. Versi sitem operasi Back-end platform dimana di dalamnya termasuk oembaharuan peningkatan dukungan processor multi-core melalui Grand Centarl Dispatch yang berupaya untuk memudahkan dalam rangka pengembangan software dan aplikasi. Melalui itu, utilitas CPU perusahaan pun semakin meningkat.

    Perkembangan dan pembaharuan yang diberikan pada GUI (Graphical User Interface) diantaranya meliputi Launchpad (mirip dengan layar rumah IOS perangkat), auto-Scrollbar (menghilangkan sementara scrollbar dan hanya akan muncul ketika mereka sedang dipakai) dan Kontrol Misi (Memadupadankan Expose, Spaces, Dashboard, dan aplikasi layar-penuh dalam interface tunggal). Di sini Apple juga melakukan perubahan pada sejumlah aplikasi.

    Mac OS X 10.7 – Lion

    Mac OS X 10.7 – Lion merupakan versi terbaru dari Apple. Kali pertamanya yaitu di tahun 2010, Apple menyebarkan berita mengenai OS terbaru ini pada public atau umum pada acara “Back to the Mac”. Fitur atau fasilitas andalan dari versi Lion yaitu gesture control, AirDrop (fitur sharing file antara mac) dan lain sebagainya.

    Mac OS X 10.8 – Mountain Lion

    Mac OS X 10.8 – Mountain Lion dirilis pada 25 Juli 2012 untuk dibeli dan diunduh melalui Apple's Mac App Store, sebagai bagian dari peralihan untuk merilis versi OS X secara online dan setiap tahun, bukan setiap dua tahun atau lebih. Dinamakan untuk menandakan statusnya sebagai penyempurnaan dari versi OS X sebelumnya, Lion, tujuan yang dinyatakan Apple dalam mengembangkan Mountain Lion adalah untuk memungkinkan pengguna mengelola dan menyinkronkan konten antara beberapa perangkat Apple dengan lebih mudah dan membuat sistem operasi lebih familiar.

    Mac OS X 10.9 – Mavericks

    Mac OS X 10.9 – Mavericks diumumkan pada 10 Juni 2013 di WWDC 2013 dan dirilis pada 22 Oktober 2013 di seluruh dunia. Pembaruan menekankan masa pakai baterai, peningkatan Finder, peningkatan lain untuk pengguna listrik, dan integrasi iCloud yang berkelanjutan, serta membawa lebih banyak aplikasi iOS Apple ke OS X. Mavericks, yang dinamai berdasarkan lokasi selancar di California Utara, yang pertama dalam seri rilis OS X yang dinamai berdasarkan tempat di negara bagian asal Apple. 

    Mac OS X 10.10 – Yosemite

    Mac OS X 10.10 – Yosemite diumumkan dan dirilis ke pengembang pada 2 Juni 2014, di WWDC 2014 dan dirilis ke penguji beta publik pada 24 Juli 2014. Yosemite dirilis ke konsumen pada 16 Oktober 2014.Mengikuti skema penamaan berbasis landmark California Utara yang diperkenalkan dengan OS X Mavericks, Yosemite dinamai taman nasional yang berada di California Utara.

    Mac OS X 10.11 – El Capitan

    Mac OS X 10.11 – El Capitan berfokus pada kinerja, stabilitas, dan keamanan. Mengikuti skema penamaan berbasis landmark California Utara yang diperkenalkan dengan OS X Mavericks, El Capitan dinamai berdasarkan formasi batuan di Taman Nasional Yosemite. El Capitan adalah versi final yang akan dirilis dengan nama OS X.

    OS X El Capitan menerima ulasan yang jauh lebih baik daripada Yosemite. Beta pertama OS X El Capitan dirilis ke pengembang segera setelah keynote WWDC pada 8 Juni 2015. Beta publik pertama tersedia pada 9 Juli 2015. Ada beberapa versi beta yang dirilis setelah keynote. OS X El Capitan dirilis untuk pengguna akhir pada 30 September 2015, sebagai peningkatan gratis melalui Mac App Store.

    MacOS Sierra

    Nama "macOS" berasal dari niat untuk menyeragamkan nama sistem operasi dengan nama iOS, watchOS, dan tvOS. Sierra dinamai berdasarkan pegunungan Sierra Nevada di California dan Nevada. Fitur-fitur baru utamanya menyangkut Continuity, iCloud, dan windowing, serta dukungan untuk Apple Pay dan Siri.

    Beta pertama macOS Sierra dirilis ke pengembang segera setelah keynote WWDC 2016 pada 13 Juni 2016. Rilis beta publik pertama diikuti pada 7 Juli 2016. Ini dirilis untuk pengguna akhir pada 20 September 2016, sebagai versi gratis upgrade melalui Mac App Store dan digantikan oleh macOS High Sierra pada 25 September 2017.

    MacOS High Sierra

    MacOS High Sierra diumumkan di WWDC 2017 pada 5 Juni 2017 dan dirilis pada 25 September 2017. Nama "High Sierra" mengacu pada wilayah High Sierra di California. Mengikuti dari macOS Sierra, nama iteratifnya juga menyinggung statusnya sebagai penyempurnaan dari pendahulunya, yang berfokus pada peningkatan kinerja dan pembaruan teknis daripada fitur pengguna. Ini membuatnya mirip dengan rilis macOS sebelumnya Snow Leopard, Mountain Lion dan El Capitan. Di antara aplikasi dengan perubahan penting adalah Foto dan Safari.

    MacOS Mojave

    MacOS Mojave diumumkan pada Apple's Worldwide Developers Conference pada 4 Juni 2018, dan dirilis ke publik pada 24 September 2018. Nama sistem operasinya mengacu pada Gurun Mojave dan merupakan bagian dari serangkaian nama bertema California yang dimulai dengan OS X Mavericks. Ini berhasil macOS High Sierra dan diikuti oleh macOS Catalina.

    macOS Mojave menghadirkan beberapa aplikasi iOS ke sistem operasi desktop, termasuk Apple News, Voice Memo, dan Home. Ini juga mencakup "mode gelap" yang jauh lebih komprehensif, adalah versi terakhir dari macOS untuk mendukung perangkat lunak aplikasi 32-bit, dan juga merupakan versi terakhir dari macOS untuk mendukung aplikasi iPhoto, yang sudah ada sebelumnya. digantikan di OS X Yosemite (10.10) oleh aplikasi Foto yang lebih baru.

    MacOS Catalina

    MacOS Catalina diumumkan di WWDC 2019 pada 3 Juni 2019 dan dirilis ke publik pada 7 Oktober 2019. Catalina adalah versi macOS pertama yang hanya mendukung aplikasi 64-bit dan yang pertama menyertakan Kunci Aktivasi. Ini juga merupakan versi terakhir dari macOS yang memiliki awalan nomor versi 10. Penggantinya, Big Sur, adalah versi 11. macOS Big Sur, dirilis pada 12 November 2020, menggantikan macOS Catalina. Sistem operasi ini dinamai Pulau Santa Catalina, yang terletak di lepas pantai California selatan.

    MacOS Big Sur

    MacOS Big Sur adalah penerus macOS Catalina, dan akan digantikan oleh macOS Monterey, yang dijadwalkan untuk rilis umum pada musim gugur 2021 tetapi belum dirilis.

    Terutama, macOS Big Sur menampilkan desain ulang antarmuka pengguna yang menampilkan blur baru untuk membuat hierarki visual dan juga mencakup perubahan mekanisme pencadangan Time Machine, di antara perubahan lainnya. Ini juga merupakan versi macOS pertama yang mendukung Mac dengan prosesor berbasis ARM. Untuk menandai transisi, nomor versi utama sistem operasi ditambahkan, untuk pertama kalinya sejak tahun 2000, dari 10 menjadi 11. Sistem operasi ini dinamai wilayah pesisir Big Sur di Central Coast of California.

  4. Linux

    Linux adalah sebuah sistem operasi seperti Unix yang menggunakan kernel linux sebagai inti dan disertakan aplikasi dan module pendukung lain agar berfungsi dan bisa digunakan secara utuh layaknya sistem operasi pada umumnya.

    Sistem operasi ini bersifat bebas digunakan dan opensource sehingga bisa dipakai dan dikembangkan oleh semua pihak secara gratis. Berikut ini adalah versi linux yang sering dipakai oleh khalayak ramai :

    Red Hat Linux

    RedHat Linux merupakan salah satu versi atau varian Linux. Versi terakhir dari Red Hat adalah Distribusi RedHat Linux 9.0. Versi terakhir dari Red Hat ini merupakan versi yang lebih stabil dibanding versi-versi Red Hat sebelumnya. Selain itu di dalamnya juga terdapat peningkatan dalam sistem administrasi yang dikomplitkan dengan desktop manager terbaru seperti KDE 3.1 dan GNOME 2.2 serta dilengkapi dengan berbagai aplikasi terbaru seperti aplikasi Multimedia Player, Diagram, grafis GIMP 1.2.3, KOffice, OpenOffice, dan lain sebagainya. Kemudahan yang ditawarkan hampir serupa dengan OS Windows. Kemudahan-kemudahan tersebut diantaranya adalah kemudahan dalam menginstal software, orientasi terhadap deteksi hardware, pengelolaan sistem dan harddisk dan lain-lain sebagainya.

    Debian Linux

    Debian linux merupakan salah satu hasil usaha dan karya para sukarelawan untuk merancang OS yang tentunya dengan mutu tinggi dan non-komersial. Kelebihan yang kita dapatkan diantaranya adalah mudah dalam melakukan upgrade, pengembangannya dilakukan secara terbuka dan masih banyak lagi. Debian ini merupakan OS yang dikembangkan secara bersama-sama menggunakan internet dan merupakan distro yang dinamis.

    Mandrake Linux / Mandriva

    Mandrake Linux merupakan Salah satu varian Linux yang lahir karena terinspirasi oleh Red Hat Linux. Di dalamnya banyak ditemukan berbagai pengembangan aplikasi prakonfigurasi, dimana hal itu akan lebih memudahkan para pemula mulai dari proses instalasi sampai pengoperasian yang banyak didukung oleh bermacam bahasa. Pada OS Mandrake ini semua paket telah disesuaikan dengan optimasi CPU untuk tingkat Pentium (intel, amd, cyrixm winchip) dan processor. Nama paket manajer yang digunakan disebut Urpmi. Nama Mandrake digunakan hanya sampai pada versi Mandrake 8.0. Sedangkan untuk versi selanjutnya yaitu 8.1 hingga 9.2, nama yang dipakai adalah Mandriva.

    SUSE Linux

    SUSE Linux merupakan versi yang mampu bertahan dan tetap berkembang hingga saat ini. Beberapa fasilitas yang terdapat pada SUSE Linux antara lain penginstalan yang berbasis menu (CD-ROM), disket boot modular, ratusan halaman buku referensi, YAST, tool admnistrasi dalam SuSe dan lain sebagainya. Nama paket SUSE dikenal dengan sebutan SPM (SuSe Package Manager). SUSE Linux merupakan varian linux yang stabil, mudah dalam hal pendeteksian hardware, mudah dalam pengelolaan serta banyak memiliki dukungan dari developer serta perusahaan-perusahaan besar di seluruh dunia. 

    Xandros Linux

    Xandros Linux merupakan salah satu varian Linux yang beroperasi berdasarkan pada sistem KDE. Tak dapat dipungkiri bahwa tampilannya hampir sangat serupa dengan Microsoft Windows. Xandros Linux juga merupakan varian yang murah, mudah dan nyaman. Hingga detik ini, Xandros telah mengalami evolusi sampai pada versi yang ke-4.

    Gentoo Linux

    Gentoo Linux merupakan salah satu varian linux yang memanfaatkan paket sistem manajemen Portage. Paket ini didesain secara modular (dapat ditambah-tambah), portabel (dapat di salin pada OS yang lain), mudah ditata serta fleksibel dan tentunya telah dioptimalkan pada user komputer.

    Nama pemasaran yanag digunakan adalah nama dari salah satu jenis penguin yang dikenal dengan sebutan Gentoo. Dengan adanya manajemen Portage inilah Gentoo dapat menjadi server yang aman, profesional dan fleksibel.

    Fedora Core/Fedora/Fedora Linux

    Fedora merupakan varian linux yang berbasis pada RPM dan YUM yang ditumbuhkembangkan oleh Fedora Project yang didukung langsung oleh Red Hat. Versi terbaru dari Fedora adalah Fedora 10, dimana di dalamnya terdapat beberapa fitur tambahan yang menakjubkan dan dapat menjadi daya tarik tersendiri seperti desktop GNOME 2.24.1, KDE 4.1.2, OpenOffice 3.0, Firefox 3.0.4, Linux 2.6.27.5, X.org-X-Server 1.5.3, Glibc 2.9, RPM 46 dan lain sebagainya. Fitur lainnya yaitu seperti sistem Security, Audit dan Intrusion-Detection Sectool, PackageKit-Framework dan lain sebagainya.

    Turbo Linux

    Turbo Linux merupakan varian Linux yang memiliki target untuk menjadi produk Linux yang mampu bersaing di dunia pemasaran dalam perihal pasar workstation serta server untuk digunakan oleh para pengguna Clustering dan yang berorientasi pada perusahaan. Beberapa produk hasil karya TurboLinux diantaranya adalah TurboLinux Workstation (desktop), TurboLinux Server (backend server yang memiliki kinerja tinggi, terutama sekali pemanfaatannya dalam dunia bisnis, e-commerce serta transaksi B2B/Business-to-Business).

    Salah satu produknya yang bernama TurboCluster Server ditujukan untuk perancangan server cluster yang berskala luas dan dapat dipakai oleh 25 cluster node atau lebih. Salah satu aplikasi TurboLinux yang berpedoman pada konsep sederhana dan powerful dikenal dengan sebutan ”parametric execution”. Pengguna varian Linux TurboLinux ini kebanyakan adalah dari kalangan perusahaan dan perorangan yang berada di Jepang serta Asia.

    Linux Mint

    Linux Mint merupakan salah satu varian Linux yang beroperasi berdasarkan Linux OS. Umumnya, setiap aplikasi yang dapat beroperasi pada LinuxMint maka aplikasi tersebut juga dapat beroperasi pada Ubuntu. Sistem Operasi LinuxMint ini dilengkapi dengan berbagai aplikasi favorit. OS ini memiliki beberapa kelebihan yang diantaranya dalam tampilan desktop yang sederhana dan mudah dipelajari.

    Beberapa aplikasi yang terdapat pada OS ini adalah Open Office yang berupa aplikasi perkantoran, Amarok yang biasanya digunakan untuk memutar lagu-lagu MP3, Mplayer yang dimanfaatkan untuk memutar video, Gimp yang berupa Photoshop versi Linux yang biasanya digunakan untuk mendesain grafis, game dan masih banyak lagi.

    Linspire

    Linspire/LindowsOS merupakan OS yang non-open source berbasis pada debian dan Ubuntu. OS ini sendiri diluncurkan oleh perusahaan Linspire, Inc. Sistem Operasi Linspire mengantongi banyak perangkat lunak, driver dan codecs proprietary yang tidak dimiliki oleh versi Open Source.

    Linspire versi 6.0 disebut-sebut sebagai Linux pertama yang memiliki teknologi Microsoft seperti halnya Windows Media, True Type Fonts, dan juga penerjemahan Open XML sehingga OpenOffice bisa mengaktifkan format Office Open XML (OOXML).

    Ubuntu Linux

    Ubuntu merupakan salah satu varian Linux yang beroperasi berdasarkan pada sistem operasi Debian. Proyek Ubuntu ini sendiri didukung oleh Canonical Ltd yang merupakan perusahaan milik Mark Shuttleworth.

    VPemberian nama dengan istilah Ubuntu (istilah bahasa kuno Afrika) ini terinspirasi oleh suatu konsep ideologi dari Afrika Selatan yang bermakna “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”. Versi terbaru dari Ubuntu Linux adalah versi 8.10 yang di dalamnya menyimpan banyak keunggulan seperti pengaturan Network Manager yang lebih mudah, memudahkan kita untuk dapat mendesain Startup Disk di USB Flashdisk, Unmount media yang semakin mudah, desktop Gnome berbasis 2.24.1 dan masih banyak lagi.

Struktur Sistem Komputer

Secara umum, ada struktur dalam komputer dibagi menjadi 5 bagian utama, piranti masukan (input device), piranti keluaran (output device), I/O Ports, CPU dan Memory. Untuk lebih jelasnya, simak uraian dari masing-masing komponen berikut ini :

  1. Input Device

    Input device termasuk kedalam perangkat keras komputer yang menangani aktivitas penerimaan input yang berasal dari luar sistem. Fungsi dari input device ini adalah memasukkan data atau perintah yang diberikan oleh pengguna kedalam sistem. Contoh perangkat yang menjadi bagian input device seperti keyboard, mouse, joystick, scanner, touchpad dan masih banyak lagi.

  2. Output Device

    Output device merupakan perangkat keras yang menangani aktivitas keluaran. Fungsi dari output device adalah untuk menampilkan hasil dari pengolahan data, baik itu berupa soft copy, hard copy ataupun suara. Contoh perangkat keras komputer yang termasuk kedalam output device adalah monitor, printer, speaker, projector dan sebagainya.

  3. I/O Ports

    Output device merupakan perangkat keras yang menangani aktivitas keluaran. Fungsi dari output device adalah untuk menampilkan hasil dari pengolahan data, baik itu berupa soft copy, hard copy ataupun suara. Contoh perangkat keras komputer yang termasuk kedalam output device adalah monitor, printer, speaker, projector dan sebagainya.

  4. CPU (Central Processing Unit)

    CPU (Central Processing Unit) merupakan perangkat keras komputer yang disebut sebagai otak dari sistem komputer. Sebab, cepat atau lambatnya kinerja dari suatu komputer ditentukan oleh teknologi dan kualitas dari CPU yang digunakan. Terdapat 3 macam komponen dalam CPU, yaitu unit kontrol, register dan ALU (Aritmathic Logic Unit). Unit kontrol merupakan bagian yang berfungsi untuk mengatur jalannya program, register berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara data yang sedang diolah untuk lanjut ke pengolahan berikutnya. Sedangkan ALU yang memiliki tugas untuk menjalankan operasi aritmatika dan logika berdasarkan instruksi yang diberikan.

  5. Memory

    Memory mengacu pada perangkat yang berfungsi sebagai media penyimpanan dalam sistem komputer. Terdapat dua jenis sifat memory yang digunakan, volatile adalah penyimpanan sementara dimana data akan hilang ketika komputer dimatikan, dan non-volatile adalah penyimpanan permanen yang akan menyimpan data walaupun komputer tidak dinyalakan.

Referensi     :     www.seputarit.comedu.gcfglobal.org
                            








EmoticonEmoticon